Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

4 Cara melatih kebiasaan produktif dalam bisnis




Dalam menjalankan sebuah bisnis, pastinya dibutuhkan keterampilan dan effort kerja yang baik. Begitu juga dengan konsistensi.


Konsistensi dalam menjalankan sebuah bisnis adalah sebuah hal yang wajib menjadi perhatian oleh para pebisnis.


Melataih Kebiasaan Produktif dalam Bisnis


Melatih kebiasaan produktif dalam bisnis merupakan sebuah kunci untuk membuat bisnis tersebut dapat berkembang sesuai dengan apa yang kita inginkan.


Perkembangan bisnis yang baik, pastinya ditopang juga dengan produktivitas yang tinggi.


  • Apa sih produktif itu?


Produktif merupakan sebuah kemampuan untuk menghasilkan sesuatu dalam waktu yang telah ditentukan.


Dengan kata lain, seseorang bisa dikatakan produktif bilamana ia dapat menjalankan sebuah pekerjaan dengan batas-batas waktu yang telah dibuat sebelumnya.


  • Mengapa kita harus terus produktif?


Perkembangan bisnis yang semakin hari semakin pesat, menuntut kita untuk selalu meningkatkan performa, baik produk maupun sumber daya manusianya itu sendiri. Semakin kita berusaha untuk selalu produktif, maka semakin besar kemungkinan kesuksesan yang dapat kita raih.


Hal ini, juga bisa berkaitan dengan terasahnya skill yang kita miliki. Karena, tanpa di sadari, semakin sering kita melakukan sebuah hal yang sama, kemampuan yang kita punya semakin terasah dengan baik.


  • Bagaimana agar dapat produktif dalam bisnis?


Hal awal yang harus dipahami seorang pebisnis adalah tujuan dari bisnis yang akan dijalankan. 


Tujuan merupakan kunci pokok atau alasan mengapa kita menjalankan bisnis tersebut. Dengan memahami tujuan bisnis yang kita jalankan, mempermudah kita untuk menentukan langkah selanjutnya dalam menjalankan bisnis tersebut.


Selanjutnya, carilah jenis bisnis yang sesuai dengan kemampuan yang kita miliki. Cara ini, cukup efektif. Mengingat bahwa dengan memilih bidang bisnis yang sesuai dengan kemampuan si pebisnis, maka akan memperkecil kemungkinan adanya kegagalan.


Kita juga dapat memaksimalkan kemampuan untuk menjalankan bisnis yang kita jalani. Bukan dengan setengah hati, karena apa yang nantinya kita akan kerjakan merupakan sebuah hal yang sebelumnya memang kita sukai.


4 Cara melatih kebiasaan produktif dalam bisnis


Untuk menjadi seorang pebisnis yang produktif, kita bisa melatih kebiasaan produktif dalam bisnis, dengan cara sebagai berikut :


  1. Pengaturan waktu yang baik


Waktu merupakan sebuah elemen kunci untuk banyak hal. Termasuk juga dalam menjalankan sebuah bisnis.


Pengaturan waktu yang baik, bisa menjadi cara untuk melatih kebiasaan produktif dalam bisnis. Kita hanya perlu menemukan manajemen waktu yang tepat dan sesuai dengan bisnis yang kita jalankan.


Memahami bagaimana cara membagi waktu merupakan hal penting yang perlu dipahami agar konsistensi pekerjaan dapat disesuaikan dengan baik.


Dengan sistem pembagian waktu yang baik, kita dapat mengatur kapan produktivitas tinggi, kapan istirahat, dan kapan saatnya kita mengoreksi apa yang sudah dijalankan.


Ketika pengaturan waktu berjalan semakin baik, dapat dipastikan juga perkembangan dan produktivitas dalam menjalankan bisnis juga akan semakin meningkat.


  1. Tidak menunda pekerjaan


Hal yang paling sering terjadi dan menjadi problem oleh banyak pebisnis adalah tentang ketepatan mengerjakan pekerjaan.


Melatih kebiasaan produktif dalam bisnis bisa dimulai dari pengerjaan yang tepat waktu.


Pekerjaan yang dilakukan ataupun dikerjakan sesuai dengan waktu yang ditetapkan dapat mempermudah kita untuk melakukan koreksi setelahnya.


Sehingga, apa yang kita kerjakan benar-benar sudah sesuai dengan apa yang kita harapkan.

 

Sering menunda  sebuah pekerjaan akan berakibat  pada tertundanya pekerjaan-pekerjaan selanjutnya. Hal ini tidaklah efisien jika tujuan utama bisnis kita adalah maju dan perkembangan secara pesat.


  1. Selangkah demi selangkah


Pekerjaan yang baik adalah yang dikerjakan secara sistematis dan runtut. Artinya, kita dapat mengerjakan pekerjaan tersebut satu persatu.


Cara ini terbilang cukup efektif bagi kita yang ingin melatih kebiasaan produktif dalam bisnis. Karena, pekerjaan yang kita lakukan dapat terorganisir dengan baik. Sehingga, kita dapat melihat baik dan kurangnya pekerjaan yang kita jalani.


Melakukan ataupun mengerjakan berbagai hal dalam satu waktu akan membuat kinerja kita kurang maksimal. Karena ini justru dapat mengakibatkan penumpukan, atau bahkan pekerjaan yang tidak selesai.


Sehingga perlulah kita melakukannya selangkah demi selangkah.


  1. Positif thinking


Pemikiran yang positif sangat membantu kita dalam melatih kebiasaan produktif dalam bisnis.


Isi ruang-ruang dalam otak kita untuk selalu memikirkan hal-hal yang positif. Hal ini dapat mendorong tingkat produktivitas yang tinggi.


Ketika kita menyibukkan otak untuk selalu berpikir positif, ini nantinya akan berpengaruh pada pekerjaan yang kita jalani.


Mudah menemukan hal baru, tenang saat menghadapi masalah adalah beberapa hal yang dapat dirasakan ketika kita selalu berpikir positif.


Melatih kebiasaan produktif dalam bisnis juga harus dibarengi dengan kemauan keras untuk bisa menjadi pebisnis yang lebih baik.


Selalu ingin mempelajari hal baru juga bisa meningkatkan produktivitas dan berkembangnya sebuah bisnis.


Selain hal-hal di atas, ada baiknya sebagai pebisnis kita menghindari beberapa hal berikut :


  • Merasa cepat puas dengan pencapaian yang telah diraih. Ini akan menjadi penghambat kita untuk terus melangkah maju kedepan. Karena rasa puas ini akan membuat kita merasa nyaman pada posisi tersebut dan tidak ingin mencoba hal baru yang mungkin bisa membuat bisnis kita lebih berkembang.

  • Tidak mengikuti perkembangan zaman. Menjadi seorang pebisnis yang tidak mau mengikuti perkembangan yang semakin pesat akan membuat bisnis kita sulit untuk berkembang. Karena, saat ini teknologi merupakan kunci utama kesuksesan sebuah pekerjaan.

  • Lingkungan yang tidak baik. Komunikasi dengan orang lain sangatlah krusial untuk membangun sebuah relasi. Namun, memilih lingkungan juga merupakan hal penting. Karena, jika kita berada di lingkungan yang tidak baik, kita akan sulit untuk mengembangkan potensi yang kita miliki.

  • Menuntut diri sendiri. Memaksa diri untuk produktif dalam pekerjaan memanglah menjadi suatu keharusan. Tapi hal ini dilakukan dalam batas yang sewajarnya. Terlalu menuntut diri untuk melakukan hal-hal yang membebani justru akan membuat pikiran mudah stres sehingga dapat menurunkan performa kita.


Kesimpulan


Membiasakan produktif dalam bisnis adalah dengan menjaga konsistensi, mengetahui tujuan dari bisnis, dan memaksimalkan potensi dan kemampuan yang kita miliki.


Cara melatih kebiasaan dalam bisnis bisa dilakukan dengan pengaturan waktu yang baik. Demi menjaga efektifitas sebuah pekerjaan. Selain itu, tidak menunda pekerjaan juga merupakan kunci untuk melatih kebiasaan produktif dalam bisnis. Karena menunda pekerjaan dapat menjadi penghambat produktivitas. Selanjutnya lakukan semuanya selangkah demi selangkah agar semua proses pekerjaan dapat dilalui dengan baik. Dan yang terakhir adalah selalu berpikir positif.


Selain itu, ada beberapa hal yang perlu kita hindari agar produktivitas tidak terganggu seperti cepat merasa puas, tidak mau mengikuti perkembangan zaman, lingkungan yang kurang baik, dan terlalu menuntut diri sendiri.


Begitulah, beberapa cara untuk melatih kebiasaan produktif dalam bisnis dan hal-hal yang perlu dihindari agar produktivitas tidak menurun. Mari bergabung dengan Pembelajar Produktif untuk mengetahui informasi lebih banyak seputar produktivitas!








Posting Komentar untuk " 4 Cara melatih kebiasaan produktif dalam bisnis"